Di era digital yang bergerak super cepat, perusahaan dan bisnis dituntut bukan hanya beradaptasi namun juga berinovasi agar tetap relevan dan kompetitif. Salah satu inovasi teknologi yang kini menjadi tulang punggung banyak bisnis modern di dunia adalah Customer Relationship Management (CRM).
Seiring perkembangan zaman, CRM bukan lagi sekadar alat untuk mengelola data pelanggan, namun telah bertransformasi menjadi kekuatan pendorong di balik peningkatan efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan.
Namun, apa sebenarnya manfaat CRM bagi perusahaan, dan bagaimana cara memaksimalkannya?
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi apa saja manfaat CRM bagi perusahaan, fitur-fitur penting apa saja yang dibutuhkan, dan bagaimana CRM dapat menjadi kunci yang membuka potensi penuh perusahaan Anda di dalam pasar yang semakin kompetitif.
Apa Itu CRM?
Customer Relationship Management (CRM) adalah strategi yang dirancang untuk memperkuat hubungan sebuah perusahaan dengan pelanggannya.
Lebih dari sekedar aplikasi, CRM merupakan pendekatan komprehensif yang mengintegrasikan teknologi, proses bisnis, dan strategi untuk memahami kebutuhan dan perilaku pelanggan.
Tujuannya? Untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, memaksimalkan retensi dan nilai pelanggan untuk jangka panjang.
Peranan CRM dalam bisnis
Berada di jantung strategi bisnis, CRM berperan vital dalam memetakan perjalanan pelanggan dari titik awal kontak hingga pembelian dan seterusnya.
Jadi, ini bukan sekedar tentang mengumpulkan data pelanggan – namun bagaimana data tersebut dianalisa dan digunakan untuk mempersonalisasi pengalaman pelanggan, menjadikan setiap interaksi lebih relevan dan berdampak.
CRM dapat menjadi kunci untuk membuka potensi pertumbuhan bisnis, memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi peluang baru, mengoptimalkan penawaran produk atau jasa, yang pada akhirnya, berujung pada peningkatan pendapatan.
Melalui CRM, perusahaan dapat mengatur dan mengotomatisasi proses penjualan, pemasaran, hingga layanan pelanggan, memastikan setiap aspek operasional bisnis berjalan secara lancar dan efisien.
Proses ini menciptakan sebuah ekosistem di mana berbagai informasi pelanggan tersedia secara instan, memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat dan tepat berdasarkan data nyata, bukan asumsi.
Dengan pendekatan yang terpusat pada pelanggan, CRM bukan hanya mengubah cara perusahaan berkomunikasi dengan pelanggan mereka, namun juga merubah bagaimana perusahaan menyesuaikan strategi bisnis untuk bisa memenuhi dan melebihi ekspektasi pelanggan.
Memahami Alur Pembelian Konsumen
Sebelum mulai menggunakan CRM, ada baiknya anda memahami bagaimana proses alur pembelian pelanggan secara umum, khususnya di dunia digital.
Alur pembelian konsumen, buyer’s journey, atau kadang juga disebut funnelling process berfungsi sebagai peta yang menggambarkan tahapan yang dilalui pelanggan Anda dari saat pertama kali mereka mengetahui keberadaan produk atau jasa Anda hingga mereka menjadi advokat yang loyal.
Mengenali dan memahami setiap tahapan dalam alur pembelian pelanggan dapat membantu perusahaan mengoptimalkan strategi CRM mereka. Walau beberapa industri dan bisnis memiliki alur yang lebih spesifik satu sama lain, alur pembelian konsumen secara umum berlaku mirip.
Jadi apa saja tahapannya? Mari kita uraikan.
1. Tahapan Awareness (kesadaran)
Tahap ini adalah tentang menarik perhatian. Pelanggan mungkin pertama kali tahu tentang produk Anda dari berbagai channel seperti media sosial, iklan pencarian, email marketing, atau bahkan dari mulut ke mulut. Di sini, program loyalty atau promosi berperan untuk menciptakan minat awal dan kesadaran terhadap brand Anda.
2. Findability (Keterjangkauan)
Setelah tahu tentang produk Anda, pelanggan akan mencari lebih banyak informasi. Mereka mungkin menggunakan pencarian organik, PPC (pay-per-click), maps, atau direktori online. Di tahap ini, penting untuk memastikan jika produk Anda mudah ditemukan secara online dan informasi yang tersedia mampu untuk mendorong mereka ke tahapan berikutnya.
3. Reputation (Reputasi)
Seiring waktu, reputasi Anda akan tumbuh berkembang melalui apa yang dibaca pelanggan didalam blog, artikel, ulasan, maupun dari postingan sosial media Anda. Reputasi online yang kuat dapat memberikan perbedaan besar antara menjadi pelanggan yang atau pindah ke kompetitor Anda. Selain itu Anda harus ingat, pendapat dari pelanggan lainnya juga berperan besar dalam mempengaruhi keputusan pembelian.
4. Conversion (Konversi)
Ini adalah tahapan di mana pelanggan memutuskan untuk melakukan pembelian. Mayoritas pemasar pemula sayangnya hanya fokus pada bagian ini. Di tahapan ini mereka mungkin akan mengunjungi website Anda, melakukan pemesanan online, atau membeli langsung di toko. Platform CRM dapat memfasilitasi proses ini dengan membuatnya semudah dan sesederhana mungkin bagi pelanggan untuk melakukan transaksi.
5. Advocacy (Advokasi)
Yang membedakan perusahaan average dengan sukses ada pada tahapan ini. Setelah pembelian, perjalanan pelanggan tidak berhenti begitu saja.
Pengalaman pasca pembelian, yang bisa meliputi ekspektasi vs realita dan bagaimana mereka membagikan pengalaman mereka melalui sosial media, tulisan blog, dan review, akan sangat menentukan apakah mereka akan menjadi advokat bagi brand Anda.
Pelanggan yang puas seringnya akan mempengaruhi jaringan mereka dan memainkan peran penting dalam membentuk persepsi positif (atau negatif) bagi brand Anda.
Dari penjelasan ini, kita bisa melihat jika manfaat CRM bagi perusahaan lebih dari sekedar mengikuti perkembangan semata, namun juga tentang membina hubungan yang baik dengan pelanggan Anda di setiap tahapan perjalanan mereka.
Jadi, Anda harus ingat, tidak ada pelanggan yang akan langsung membeli tanpa melewati tahapan awareness terlebih dahulu, lalu jangan berhenti saat konsumen sudah melakukan pembelian. Bina hubungan dengan baik dan tumbuhkan loyalitas mereka melalui komunikasi yang sistematis, yang ini semua bisa anda dapatkan melalui sistem CRM yang baik.
Tantangan Bisnis dan Solusi Yang Ditawarkan CRM
Saya yakin Anda semua juga tahu jika pelanggan adalah salah satu aspek krusial yang mempengaruhi keberhasilan bisnis, namun seringnya pengelolaan dan pemanfaatan data pelanggan masih disepelekan.
Data pelanggan yang tidak terorganisir bahkan mungkin sulit diakses bisa menjadi tembok besar, menghalangi kemampuan Anda dalam merespon dengan cepat dan efektif terhadap kebutuhan pelanggan.
Lalu apa saja tantangan dan solusi yang bisa ditawarkan oleh CRM? Mari kita bahas satu persatu.
1. Manajemen Data Pelanggan yang Tidak Efisien
Yang ini sudah cukup jelas. Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi mayoritas perusahaan adalah manajemen data pelanggan yang tidak efisien. Tanpa sistem yang tepat, data bisa berserakan di berbagai platform, sulit diakses, dan bahkan kadang berbeda satu sama lain.
Di Aivia, kami membuat fitur khusus untuk mengatasi tantangan ini. Fitur manajemen kontak dari Aivia mampu mengorganisir semua data pelanggan secara terpusat.
Dengan fitur ini, informasi penting tentang pelanggan, mulai riwayat pembelian, preferensi, dan feedback, dapat diakses dan dianalisis dengan mudah oleh tim pemasaran dan layanan pelanggan.
Di Aivia, kami memisahkan kontak berdasarkan All Contact dan Your Contact. Fitur khusus ini memungkinkan Anda untuk mengelola dua set kontak yang berbeda.
All Contact adalah semua kontak yang ada di dalam sistem yang hanya dapat diakses oleh Supervisor atau Manajer.
Sedangkan Your Contact merupakan subset atau bagian dibawah dari kontak tersebut, dimana hanya kontak-kontak yang dimiliki atau relevan dengan user yang membuat kontak yang ditampilkan.
Terkait targeting, fitur lainnya pada contact management Aivia memungkinkan pengguna untuk mengelompokkan kontak-kontak mereka berdasarkan kriteria tertentu, misalnya, lokasi, usia, gender dan lainnya.
Tujuannya? Untuk memudahkan Anda dalam melakukan segmentasi lebih lanjut. Hal ini akan sangat berguna saat Anda ingin mengirimkan pesan atau kampanye yang telah disesuaikan untuk target pelanggan yang spesifik.
Bagian yang tidak kalah penting dalam manajemen pelanggan adalah pemahaman yang komprehensif tentang pelanggan agar bisa menggunakan informasi ini dalam melakukan segmentasi dan komunikasi yang lebih efektif.
Dengan memiliki akses ke database pelanggan yang komprehensif dan terorganisir, perusahaan dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran dan mempersonalisasi pengalaman pelanggan secara lebih efektif.
Contoh Use Case:
Dalam industri pelayanan, fitur manajemen kontak Aivia dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi penanganan tiket layanan pelanggan. Misalnya, ketika ada pelanggan yang mengeluh via pesan di Inbox jika barang yang dibelinya belum sampai setelah tiga hari, Smart AI Aivia dapat membantu perwakilan layanan pelanggan dengan menyediakan respons yang sudah disesuaikan berdasarkan SOP perusahaan. Contoh skenario misalnya seperti ini:
Pelanggan: “Barang sudah 3 hari tidak sampai, no resi #356 kenapa koq lama banget?”
CS Aivia AI: “Kami minta maaf atas ketidaknyamanan yang anda alami. Kami paham kekhawatiran Anda. Berdasarkan no resi yang Anda berikan, paket Anda memang memerlukan waktu 3 hari untuk sampai ke kota tujuan karena faktor jarak serta logistik. Kami mengapresiasi kesabaran Anda dan sepertinya paket Anda dijadwalkan untuk tiba hari ini.”
Dari contoh skenario diatas, menggunakan Smart AI dari Aivia, perwakilan layanan pelanggan bisa secara instan mendapatkan akses ke informasi yang relevan dan menawarkan solusi yang cepat dan tepat, sesuai kebijakan perusahaan.
Fitur ini bukan hanya mampu meningkatkan kecepatan respons terhadap pelanggan, namun juga memastikan jika komunikasi selalu konsisten dan profesional, memberikan kepuasan pelanggan dan mengurangi potensi human error dalam merespons.
2. Komunikasi Pemasaran Yang Kurang Efektif
Untuk memenangkan hati dan pikiran pelanggan, komunikasi pemasaran yang efektif adalah kunci.
Namun, tanpa alat yang tepat, pesan yang disampaikan bisa terlewat, bahkan tidak relevan dengan penerima, menyebabkan hilangnya kesempatan berharga untuk terhubung dengan pelanggan.
Di Aivia, kami mengatasi tantangan ini dengan membuat fitur yang yang memungkinkan Anda untuk melakukan pengiriman pesan broadcast secara massal dan terjadwal untuk berbagai keperluan melalui contact file upload (bulk upload) dengan format file .xls.
Selain itu, saat mengirim, Anda juga bisa melakukan segmentasi berdasarkan group atau atribut tertentu dari list kontak, hal ini memastikan pesan yang dikirim benar-benar tepat sasaran. Tidak hanya sampai disitu, setelah selesai, Anda juga untuk memantau hasil broadcast secara langsung (real time) dan mengunduh laporan datanya untuk analisis lebih lanjut.
Dengan pendekatan ini, kami ingin komunikasi pemasaran menjadi jauh lebih efektif, agar Anda dapat memperkuat hubungan dengan pelanggan dan menghasilkan konversi yang lebih baik.
Contoh Use Case:
Ambil contoh di industri perhotelan. Fitur broadcast message Aivia dapat digunakan oleh hotel untuk memberikan promosi khusus kepada tamu yang pernah menginap sebelumnya.
Misalnya, berdasarkan data pemesanan sebelumnya, hotel dapat mengidentifikasi tamu yang biasanya menginap selama periode liburan. Mereka kemudian dapat mengirimkan promosi khusus untuk liburan mendatang, seperti paket menginap dengan diskon atau penawaran eksklusif untuk fasilitas tambahan seperti spa atau restoran.
Dengan pesan tertarget seperti ini, hotel bukan hanya meningkatkan peluang tamu untuk kembali, namun juga memberikan pengalaman yang lebih personal dan berkesan, yang berpotensi meningkatkan reputasi dan loyalitas merek Anda.
3. Risiko Reputasi Perusahaan
Reputasi adalah salah satu aset paling berharga yang bisa dimiliki oleh sebuah perusahaan.
Namun, dalam praktek komunikasi sehari-hari, selalu ada resiko lolosnya komunikasi yang kurang pantas atau sensitif yang dapat berpotensi merusak reputasi yang telah dibangun dengan susah payah.
Fitur sensitive word blocker yang kami buat di CRM Aivia, khusus untuk mengelola dan memitigasi risiko ini.
Fitur ini dirancang untuk menjaga standar komunikasi perusahaan. Cara kerjanya, ketika sebuah pesan dikirim, sistem akan bekerja secara otomatis untuk mendeteksi dan mencegah pesan yang berisi kata-kata sensitif atau kasar.
Didukung filter preventif dan notifikasi pemblokiran, Anda dapat memastikan jika setiap komunikasi yang keluar telah sesuai dengan kebijakan dan etika perusahaan, mencegah terjadinya insiden yang bisa menimbulkan citra negatif.
Contoh Use Case:
Di industri keuangan, misalnya area collection, komunikasi yang tepat sangatlah kritikal.
Agen collection seringkali harus berinteraksi dengan pelanggan yang mungkin sedang berada di situasi yang sulit.
Fitur Sensitive Word Blocker dari Aivia akan memastikan jika semua komunikasi tetap berjalan profesional dan menghalangi penggunaan bahasa yang bisa menimbulkan kesalahpahaman dan menyinggung pelanggan.
Misalnya, ketika agen hendak mengirimkan pesan pengingat pembayaran, fitur ini akan secara otomatis memindai konten pesannya. Jika terdapat frasa atau kata yang dianggap sensitif, pesan tersebut akan diblokir, dan agen akan diberi notifikasi untuk melakukan revisi sebelum pesan tersebut dapat terkirim.
Bisa dikatakan, fitur ini bukan hanya tentang menghindari kata-kata yang kurang pantas, namun juga tentang menjaga kepercayaan pelanggan dan menjunjung tinggi nilai-nilai perusahaan.
Harapan kami, Anda memiliki kontrol yang lebih kuat untuk semua komunikasi yang keluar, memastikan reputasi perusahaan Anda yang telah terbangun bisa dijaga dengan baik.
4. Optimalisasi Penggunaan WhatsApp untuk Bisnis
Dari yang awalnya sederhana, WhatsApp telah berkembang menjadi lebih dari sekadar aplikasi perpesanan; bagi mayoritas bisnis (khususnya di Indonesia), WhatsApp telah menjadi alat komunikasi bisnis yang vital.
Namun, tantangannya adalah bagaimana mengelola interaksi dengan pelanggan secara profesional dan efisien pada skala yang lebih besar.
Inilah yang menjadi dasar pemikiran kami ketika mengembangkan WhatsApp Business API dari CRM Aivia. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan dan mengotomatisasi komunikasi kepada pelanggan.
Menggunakan WhatsApp Business API Aivia, bisnis dapat menjalankan layanan pelanggan melalui WhatsApp dengan lebih terstruktur dan terorganisir.
Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengirimkan notifikasi penting, membalas pertanyaan pelanggan, hingga mengotomatisasi respons untuk pertanyaan-pertanyaan umum.
Untuk lebih jelasnya, pelajari fitur lengkap Whatsapp Business API dari CRM Aivia di halaman ini.
Contoh Use Case:
Industri e-commerce, yang beroperasi di pasar yang sangat kompetitif, dengan tingkat interaksi pelanggan yang sangat tinggi, akan sangat terbantu dengan Integrasi WhatsApp Business API dari Aivia.
Sebagai contoh, sebuah platform e-commerce dapat mengintegrasikan fitur ini untuk mengirim konfirmasi pesanan, pemberitahuan pengiriman, dan pesan layanan pelanggan secara otomatis
Bahkan, fitur ini juga bisa digunakan untuk mengadakan percakapan dan tanya jawab langsung dengan pelanggan yang membutuhkan bantuan. Kembali lagi, tujuannya adalah agar Anda dapat meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan dengan signifikan, membangun kepercayaan, dan mendorong loyalitas pelanggan.
Integrasi WhatsApp Business API dari CRM Aivia bertujuan untuk menyederhanakan proses komunikasi pelanggan dan meningkatkan keterlibatan mereka, fitur ini menjadi aspek penting dalam CRM Aivia, yang bukan hanya untuk memperkuat hubungan namun juga mengoptimalkan interaksi untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
5. Kebutuhan Analisa dan Layanan Lebih Otomatis
Seiring dengan meningkatnya kompleksitas proses sebuah bisnis, perusahaan saat ini memerlukan alat yang tidak hanya meningkatkan efisiensi namun juga memberikan analisis yang cerdas dalam layanan pelanggan.
Solusi ini lah yang kami terapkan pada Smart AI (Artificial Intelligence) dari CRM Aivia.
Smart AI adalah fitur dari CRM Aivia yang mampu membantu pengguna merespons pertanyaan pelanggan dengan lebih baik, dan secara umum meningkatkan layanan pelanggan.
Bukan hanya itu, CRM Aivia berbasis AI ini juga dilengkapi dengan kemampuan untuk menganalisis data pelanggan, memberikan insight mendalam tentang berbagai kebiasaan, kebutuhan, dan preferensi customer Anda. Memungkinkan perusahaan untuk mendesain layanan serta penawaran promosi yang personal dan memberikan impact.
Beberapa fitur-fitur Smart AI dari CRM Aivia:
- Akses ke Smart AI Chatbox kapan saja, memudahkan agen untuk mendapatkan bantuan atau informasi tambahan yang relevan, baik itu di halaman utama atau dalam profil pelanggan.
- Fungsionalitas untuk memperoleh informasi tentang SOP perusahaan, kontak pelanggan dari aktivitas CRM sebelumnya, serta pertanyaan khusus industri, yang semuanya dapat disampaikan dengan respons yang cepat dan akurat.
- Kemampuan untuk memberikan contoh balasan pesan yang sesuai untuk membantu agen dalam menyusun komunikasi yang efektif dan profesional.
- Dukungan cepat dalam mengakses riwayat keluhan pelanggan, mempercepat proses resolusi masalah dan meningkatkan efektivitas layanan pelanggan.
Contoh Use Case:
Misalnya, dalam industri asuransi, Smart AI Aivia bisa digunakan untuk menjadi basis pengetahuan bagi agen dan nasabah, meningkatkan produktivitas agen, edukasi serta pelayanan kepada nasabah.
Saat pelanggan menghubungi dengan pertanyaan atau masalah, Smart AI bisa segera menyajikan solusi atau mengarahkan mereka ke agen yang paling mampu menangani permintaan tersebut.
Hal ini akan memastikan jika pelanggan tidak perlu lagi menunggu lama untuk mendapatkan bantuan, dan uniknya lagi, setiap interaksi bisa Anda sesuaikan untuk hasil paling optimal.
Dengan fitur yang powerful ini, Smart AI dari CRM Aivia membuka jalan bagi perusahaan untuk meningkatkan layanan pelanggan secara signifikan, respons yang lebih cepat, personal, dan analisa yang mendalam untuk setiap interaksi, tanpa menambahkan pengeluaran berlebihan!
Baca juga: 5 Aplikasi Omnichannel Terbaik 2024
Manfaat CRM bagi Perusahaan
1. Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas
Dalam sebuah operasional bisnis yang besar, efisiensi dan produktivitas adalah dua hal yang sudah tidak bisa ditawar.
Menurut studi yang dilakukan oleh Forrester, 78% perusahaan melaporkan adanya kesenjangan dalam pengelolaan data yang menghalangi mereka memanfaatkan data mereka secara maksimal, 64% dari perusahaan tersebut juga mengatakan jika mereka merasa kesulitan untuk bisa benar-benar memindahkan data CRM ke platform di mana data tersebut bisa digunakan dengan lebih efektif.
Penelitian oleh Nucleus Research juga menemukan jika perusahaan yang menggunakan CRM seluler, 65% dari mereka berhasil mencapai kuota penjualan dibandingkan hanya 22% yang menggunakan CRM non-seluler. Ini membuktikan bahwa CRM dapat secara signifikan meningkatkan produktivitas perusahaan.
2. Peningkatan Kepuasan dan Loyalitas Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah inti dari kesuksesan jangka panjang. Sebuah studi menunjukkan jika adopsi CRM sosial dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Dengan memberikan interaksi yang personal dan responsif, sistem CRM berperan penting dalam meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Hal ini bukan hanya mendorong retensi namun juga mendukung pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan, dengan perusahaan yang menggunakan CRM melaporkan terjadi peningkatan retensi pelanggan sebesar lebih dari 50%.
3. Pengambilan Keputusan Berdasarkan Data yang Akurat
Sistem CRM memungkinkan perusahaan untuk mengambil keputusan yang lebih akurat dan bersifat proaktif untuk memenuhi harapan pelanggan. Pengambilan keputusan yang didukung oleh data dari CRM yang lebih akurat sangat krusial di beberapa industri.
Lebih lanjut lagi, sistem CRM dapat mendukung bisnis dalam mengantisipasi berbagai kebutuhan pelanggan, dan secara proaktif mengatasi masalah atau kekhawatiran mereka secara efektif dan efisien.
CRM telah terbukti memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perusahaan yang berusaha untuk meningkatkan kinerja mereka di berbagai aspek operasional.
Dari peningkatan efisiensi hingga pengambilan keputusan yang lebih berdasarkan data, CRM saat ini telah menjadi kunci bagi banyak perusahaan dalam mengoptimalkan kinerja dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
Langkah Memulai Implementasi CRM
Apakah anda mulai tertarik dan mempertimbangkan untuk menggunakan CRM? Jika iya, maka bagian ini untuk Anda.
Memutuskan untuk mengimplementasikan sistem CRM bisa menjadi langkah strategis yang mampu merubah arah pertumbuhan perusahaan Anda.
Ini bukan sekedar tentang ikut-ikutan dan memilih perangkat lunak semata, namun tentang menggunakan filosofi customer-centric sebagai inti strategi bisnis Anda.
Berikut beberapa tips yang bisa anda ikuti untuk memulai rencana integrasi CRM di perusahaan Anda:
1. Kenali Kebutuhan Anda
Langkah pertama dan yang paling penting adalah mengidentifikasi masalah yang ingin Anda selesaikan dengan CRM.
Apakah terkait dengan penjualan, pemasaran, layanan pelanggan, atau kombinasi dari semuanya?
Memahami kebutuhan spesifik Anda akan membantu menentukan fitur apa yang paling penting bagi organisasi Anda.
2. Evaluasi Skala Perusahaan
Ukur skala perusahaan Anda. Apakah Anda sebuah startup, UKM, atau perusahaan besar? CRM yang dipilih harus mampu berkembang sesuai dengan pertumbuhan bisnis Anda, mampu mendukung pertumbuhan jumlah pengguna, dan menangani volume data yang semakin besar.
3. Pertimbangkan Terkait Integrasi
Periksa sistem yang sudah anda miliki, dan cek bagaimana CRM yang baru bisa diintegrasikan tanpa hambatan.
Kemampuan untuk terintegrasi dengan alat maupun platform lain seperti email, kalender, dan solusi akuntansi merupakan kunci untuk sebuah sistem CRM yang efisien.
4. Tentukan Budget
Tentukan berapa anggaran yang akan Anda investasikan ke sistem CRM yang baru.
Pertimbangkan berbagai hal, bukan hanya biaya seperti lisensi, namun juga biaya implementasi, pelatihan, hingga pemeliharaan jika ada.
5. Pilih CRM yang Tepat
Jangan terburu-buru, evaluasi berbagai pilihan CRM sesuai kebutuhan, skala, dan budget Anda.
Gunakan waktu anda untuk memperluas pemahaman Anda tentang setiap produk dengan meminta demo, membaca studi kasus mereka, dan jika memungkinkan menanyakan experience dari pengguna yang sudah menggunakannya.
6. Perencanaan Pelaksanaan
Yang tidak kalah penting, pastikan tim internal Anda siap untuk implementasi sistem CRM yang baru.
Siapkan rencana pelaksanaan yang meliputi pelatihan staf, pengaturan data, hingga periode transisi. Pastikan Anda juga memiliki dukungan teknis dalam fase ini.
7. Analisa dan Adaptasi
Setelah CRM berjalan, lakukan analisis terhadap performanya. Gunakan data yang ada untuk melakukan penyesuaian, mengoptimalkan proses internal, dan lebih meningkatkan interaksi pelanggan.
Di Aivia, produk kami dirancang untuk memberikan solusi CRM yang intuitif dan sangat mudah diadaptasi dengan berbagai kebutuhan bisnis Anda. Dengan fitur-fitur seperti integrasi WhatsApp Business API yang memudahkan komunikasi dengan pelanggan hingga Smart AI yang mampu meningkatkan personalisasi layanan pelanggan.
Aivia hadir sebagai partner yang memahami pentingnya efisiensi, kepuasan pelanggan, dan keputusan bisnis berbasis data. Kami berkomitmen untuk selalu memberikan pengalaman yang seamless untuk membantu bisnis Anda tumbuh.
Aivia dikembangkan bukan sekedar untuk menawarkan teknologi terkini, kami juga memastikan jika pengalaman pengguna adalah prioritas utama, untuk memastikan transisi yang lancar ke dunia CRM berbasis AI yang lebih cerdas dan terkoneksi.
Penutup
Terima kasih sudah membaca panduan ini hingga selesai.
Mengimplementasikan CRM dalam bisnis Anda bukan hanya tentang memperbarui teknologi atau proses—namun lebih sebagai langkah awal menuju customer centric strategy, yang akhirnya diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, kepuasan, dan loyalitas pelanggan, serta mampu memberikan insight berharga untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.
Di Aivia, kami memahami tantangan yang dihadapi bisnis saat ini dan menawarkan solusi CRM yang dapat diandalkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan unik setiap perusahaan. Dengan fitur-fitur inovatif seperti integrasi WhatsApp Business API hingga, Sensitive Word Blocker, hingga Smart AI, kami siap membantu mengoptimalkan operasi bisnis Anda dan mencapai tujuan strategis perusahaan Anda.
Kami mengundang Anda untuk mencoba demo CRM Aivia dan menjelajahi berbagai kemungkinan yang ditawarkan oleh Aivia untuk bisnis Anda.
Klik di sini untuk mengatur demo (100% gratis) dengan Aivia.
Tunggu apa lagi? Saya tunggu kabar dari Anda.
Leave a Reply