Otomatisasi layanan pelanggan berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) terbukti efektif untuk meningkatkan penjualan bisnis. Selain menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih baik, langkah ini juga mempersingkat waktu kerja tim pemasaran.
Fungsi dan Strategi Chatbot AI untuk Meningkatkan Penjualan Bisnis Anda
Saat ini, nyaris seluruh industri telah mengadopsi teknologi kecerdasan buatan (AI). Salah satu bentuknya adalah Chatbot AI, fitur pelayanan pelanggan yang bisa diaplikasikan pada berbagai platform.
Chatbot AI dapat menyapa pengunjung website bisnis, membalas pesan pelanggan di platform komunikasi, maupun membantu konsumen bertransaksi di aplikasi.
Penggunaan Chatbot AI dalam penjualan mampu meningkatkan efisiensi kerja karena memangkas waktu layanan dan menurunkan biaya operasional.
Selain itu, teknologi AI juga membantu tim marketing untuk mengumpulkan data penjualan dan mengolahnya agar dapat menciptakan strategi pemasaran yang lebih baik.
Mengapa AI Diperlukan dalam Survei Bisnis?
Terkait fungsinya dalam pengumpulan dan pengolahan data, teknologi AI juga sangat efektif digunakan dalam survei.
Pelaksanaan survei kepuasan pelanggan dengan Chatbot AI memberi banyak keuntungan. Pelaku bisnis tidak memerlukan banyak tenaga kerja manusia untuk menjalankan survei ke setiap pelanggan secara tradisional.
Hasil survei juga lebih akurat karena AI dapat membantu proses analisis dan pelaporan secara otomatis, jauh lebih cepat dari cara manual.
Tantangan dalam Survei Tradisional
Sebelum era AI, survei pelanggan dilakukan secara manual oleh tim marketing, lalu hasilnya dianalisis dan dilaporkan oleh bagian analis data.
Cara seperti ini memakan banyak waktu karena harus mengumpulkan banyak data dan pengerjaan yang sepenuhnya dilakukan oleh tenaga kerja.
Belum lagi hasil analisis yang bisa jadi bias dan subjektif sehingga mempengaruhi ketepatan laporan survei.
Peran AI dalam Efisiensi dan Akurasi Survei
Dengan peran AI, kedua tantangan di atas dapat diatasi lebih mudah. AI bekerja secara otomatis, tanpa dibatasi oleh jam kerja dan tidak perlu istirahat.
Selain itu, AI dapat menganalisis data survei lebih cepat dan akurat. Sistem AI dapat dilatih dengan sejumlah data dan informasi.
Penggunaan AI jenis Natural Language Processing (NLP) membuatnya mengerti lebih banyak jenis bahasa sementara paduan NLP dengan Deep Learning akan menghasilkan analisis sentimen yang lebih tepat.
Hal ini akan sangat membantu saat tim pemasaran atau pihak manajemen perusahaan membutuhkan data sewaktu untuk pengambilan keputusan segera.
Fungsi Utama Chatbot AI dalam Siklus Penjualan
Selain untuk survei pelanggan, penggunaan Chatbot AI untuk bisnis Indonesia juga mencakup keseluruhan siklus penjualan.
Mengelola Inquiry dan Lead Generation
Chatbot AI digunakan untuk menjawab pertanyaan awal dan memenuhi kebutuhan calon pelanggan. Misalnya saat pelanggan menghubungi WhatsApp perusahaan setelah mereka melihat iklan di media sosial.
Chatbot akan mengajukan pertanyaan kualifikasi sederhana, seperti menanyakan kebutuhan utama calon pelanggan.
Penyaringan dan Kualifikasi Lead
Berdasarkan jawaban pengguna, AI akan mengelompokkan lead berdasarkan perilaku interaksi dan kategori produk yang diminati. Lead tersebut akan disaring menggunakan model Machine Learning.
Chatbot AI lantas menganalisis percakapannya dengan pengguna dan memberikan respon yang tepat sesuai kebutuhan spesifik mereka.
Di saat AI mendeteksi bahwa percakapan terlalu kompleks baginya, ia dapat langsung mengarahkan pelanggan ke customer service manusia.
Tindakan ini akan memastikan prospek potensial mendapatkan pelayanan yang lebih personal dan lebih baik.
Memberikan Rekomendasi Produk dan Layanan
Selain mengajukan pertanyaan dan berbincang dengan calon pelanggan, AI Chatbot juga akan merekam data interaksi mereka. AI juga akan menganalisis informasi demografis, waktu respon, minat produk, pencarian, dll.
Seluruh data ini akan menjadi insight penting untuk menilai perilaku pelanggan. Hasil analisis ini mempermudah Chatbot memberikan kontan relevan, seperti panduan dan artikel terkait untuk mempertahankan minat calon pelanggan.
Chatbot juga akan memberikan beberapa rekomendasi produk yang sesuai dengan minat calon pelanggan. Proses ini akan membangun hubungan dengan calon pelanggan hingga mereka siap melakukan pembelian.
Dukungan Purna Jual
Chatbot juga dapat diandalkan untuk menangani pertanyaan dan masalah pasca penjualan. Chatbot akan menganalisa masalah yang dikeluhkan pelanggan, memberikan rekomendasi penyelesaian, dan saran.
Ketika masalah pelanggan terlalu kompleks, Chatbot akan mengarahkannya ke tim customer service untuk mendapatkan pelayanan yang lebih spesifik.
Mengurangi Beban Kerja Tim Penjualan
Seluruh peran di atas akan mengurangi beban kerja tim marketing, mencegah kelelahan kerja karyawan, dan menjadikan mereka lebih fokus.
Anda juga tidak perlu menambah jumlah tenaga kerja untuk menangani lebih banyak leads. Sebagai contoh, jika tim pemasaran memiliki dua anggota dan dapat menangani hingga 64 leads dalam delapan jam kerja.
Ketika jumlah leads meningkat ke angka 100, kemungkinan keduanya butuh waktu lebih sehari untuk menangani seluruhnya. Chatbot AI akan mengerjakan sebagian beban kerja tersebut sehingga seluruh lead dapat ditangani tanpa kecuali.
Strategi Penggunaan Chatbot untuk Meningkatkan Konversi Penjualan
Lakukan beberapa strategi berikut agar penggunaan Chatbot AI untuk pelayanan pelanggan terlaksana maksimal.
Chatbot sebagai Konsultan Pembelian Virtual
Dengan rekomendasi produk dan layanan, Chatbot AI dapat berperan sebagai konsultan pembelian virtual dan membantu pelanggan memilih produk yang tepat untuk mereka.
Promosi dan Penawaran Khusus Melalui Chatbot
Chatbot juga dapat mengirimkan promosi dan pengumuman diskon pada waktu tertentu kepada pelanggan secara otomatis. Misalnya melalui WhatsApp dan email.
Follow-up Otomatis untuk Pembelian Ulang
Ketika pelanggan tidak melakukan pembelian setelah waktu tertentu, Chatbot akan mengirimkan pengingat melalui platform percakapan dan email marketing.
Mengumpulkan Feedback Pelanggan
Setelah pelanggan melakukan pembelian, chatbot dapat mengirimkan pertanyaan untuk mengetahui penilaian dan ulasan pelanggan.
Peran Chatbot AI dalam Survey Kepuasan Pelanggan
Dalam menjalankan survei, Chatbot AI dapat menjalankan serangkaian peran dalam waktu bersamaan, berikut contohnya.
Mengumpulkan Feedback Pelanggan Secara Otomatis
Chatbot berbasis teknologi AI dapat melakukan survei secara real time, setelah transaksi selesai dengan meminta ulasan serta rating bintang dari pelanggan atas pelayanan dan kualitas produk.
Seluruh umpan balik, ulasan, dan rating akan langsung dikumpulkan secara otomatis dan dibagi ke dalam kategori tertentu.
Analisis Feedback untuk Peningkatan Layanan
Umpan balik yang telah dikumpulkan dan dibagi ke dalam segmen tertentu lalu dianalisis oleh AI untuk mengetahui sentimen pelanggan.
Tindak Lanjut Berdasarkan Feedback Pelanggan
Chatbot dapat memberikan respon otomatis setelah pelanggan mengisi survei. Misalnya mengucapkan terima kasih. Chatbot juga mengirimkan hasil analisisnya sebagai laporan lengkap untuk tim pemasaran dan manajemen perusahaan.
Keuntungan Implementasi Chatbot AI di Pasar Indonesia
Pasar Indonesia memiliki keunikan tersendiri. Penggunaan Chatbot AI dapat beradaptasi dengan keunikan ini.
Interaksi dalam Bahasa Lokal
Menggunakan chatbot AI yang dilengkapi teknologi NLP terbaru dapat memungkinkan chatbot dilatih dengan bahasa lokal dan memahami konteks budaya Indonesia membuatnya lebih relevan bagi audiens lokal, membantu meningkatkan keterlibatan pelanggan.
Peningkatan Engagement dan Loyalitas Pelanggan
Dengan interaksi dan pemahaman yang lebih personal, Chatbot AI akan membantu mempertahankan pelanggan.
Penyesuaian dengan Budaya dan Kebiasaan Pelanggan
Pelanggan Indonesia sangat sensitif terhadap pelayanan. Budaya yang beragam juga menjadikan pasar di negara kita unik dan memiliki karakteristik berbeda-beda.
AI yang dilatih dengan data lengkap dapat beradaptasi dengan cepat dengan karakteristik tersebut.
Prediksi Masa Depan Chatbot AI dalam Dunia Bisnis
Tren dan Teknologi AI Chatbot yang Meningkat
Bukan hanya berinteraksi secara online, Chatbot AI di masa depan juga akan melayani pelanggan secara langsung. Dengan kemampuan yang jauh lebih baik, AI akan menangani masalah yang lebih beragam dan mengerjakan lebih banyak pekerjaan.
Kemampuan Prediksi dan Personalisasi Lebih Lanjut
AI di masa depan diprediksi akan lebih cerdas dalam memahami perilaku pelanggan sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih personal dan tepat sasaran.
Pengembangan Chatbot AI Multibahasa
Chatbot AI yang dilatih dengan kemampuan multibahasa akan mengembangkan kemungkinan berkomunikasi dengan lebih banyak pelanggan dari latar belakang berbeda.
Kemampuannya ini akan membuka peluang lebih besar untuk menjangkau pasar mancanegara.
Kesimpulan
Chatbot AI dapat meningkatkan penjualan dan kepuasan pelanggan dengan kemampuannya memahami percakapan kompleks dan menganalisis data secara mendalam.
Selain itu, otomatisasi pekerjaan oleh AI akan meningkatkan efisiensi dari segi biaya, waktu, dan tenaga kerja.
Karenanya, akan sangat disayangkan jika bisnis Anda belum mengadopsi teknologi canggih ini.
Segera tingkatkan kinerja perusahaan dan kualitas pelayanan Anda dengan optimalisasi fungsi Chatbot AI dalam pemasaran dan survei pelanggan.
Saatnya menggunakan chatbot AI Aivia dalam bisnis Anda.
Tim Aivia siap membantu mengoptimalkan strategi pemasaran dan meningkatkan penjualan bisnis Anda. Hubungi Aivia sekarang untuk informasi lengkap mengenai chatbot AI Aivia!
Leave a Reply